7/24/2021

Materi PRAKARYA Kelas X Wirausaha Kerajinan Dengan Inspirasi Budaya Lokal Non Benda

Tugas : baca, pahami dan tulislah di buku catatanmu lalu kerjakan soal evaluasi !!! 

 BAB 1 WIRAUSAHA KERAJINAN DENGAN INSPIRASI BUDAYA LOKAL NONBENDA

 A. Pengertian Wirausaha 

 Pengertian wirausaha, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun kegiatan untuk mengadakan produk baru, mengatur permodalan operasinya serta memasarkannya.
Sifat-sifat seorang wirausahawan seperti berikut.

 1. Percaya Diri
        Kepercayaan diri merupakan paduan sikap dan keyakinan seseorang dalam menghadapi tugas atau pekerjaan, yang bersifat internal, sangat relatif dan dinamis dan banyak ditentukan oleh kemampuannya untuk memulai, melaksanakan dan menyelesaikan suatu pekerjaan. Kepercayaan diri akan memengaruhi gagasan, karsa, inisiatif, kreativitas, keberanian, ketekunan, semangat kerja, kegairahan berkarya. Kunci keberhasilan dalam bisnis adalah untuk memahami diri sendiri. Oleh karena itu, wirausaha yang sukses adalah wirausaha yang mandiri dan percaya diri.

 2. Berorientasikan Tugas dan Hasil 
        Seseorang yang selalu mengutamakan tugas dan hasil adalah orang yang selalu mengutamakan nilai-nilai motif berprestasi, berorientasi pada laba, ketekunan, dan kerja keras. Dalam kewirausahaan, peluang hanya diperoleh apabila ada inisiatif. Perilaku inisiatif biasanya diperoleh melalui pengalaman dan pengembangannya diperoleh dengan caradisiplin diri, berpikir kritis, tanggap, bergairah, dan semangat berprestasi. 

3. Berani Mengambil Risiko
     Salah satu hal penting dalam memulai berbuat sesuatu yang baru adalah berani mengambil risiko untuk melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Inovasi atau kebaruan tidak akan muncul jika kita melakukan hal-hal yang sudah dilakukan oleh orang lain, dan tidak berani melakukan hal-hal yang belum pernah kita lakukan. Wirausahawan adalah orang yang lebih menyukai usaha-usaha yang lebih menantang untuk mencapai kesuksesan atau kegagalan daripada usaha yang kurang menantang. Wirausahawan menghindari situasi risiko yang rendah karena tidak ada tantangan dan menjauhi situasi risiko yang tinggi karena ingin berhasil. Pada situasi ini, ada dua alternatif yang harus dipilih, yaitu alternatif yang menanggung risiko dan alternatif yang konservatif. 

4. Kepemimpinan
     Kepemimpinan adalah sikap yang dimiliki oleh seorang pemimpin di antaranya memiliki visi yang jelas, memiliki integritas dan kejujuran, mampu berkomunikasi dengan baik, menjadi teladan, rendah hati, mau mendengar, mampu memotivasi orang lain untuk melakukan tugasnya dan berlaku adil. Seorang wirausahawan harus memiliki sifat kepemimpinan, kepeloporan, keteladanan. Ia selalu menampilkan produk dan jasa-jasa baru dan berbeda sehingga ia menjadi pelopor baik dalam proses produksi maupun pemasaran dan selalu memanfaatkan perbedaan sebagai suatu yang menambah nilai.

5. Keorisinalitas/Keaslian 
    Keaslian ide, gagasan, pemikiran dan keputusan dapat diperoleh dengan keluasan wawasan dan kemampuan berpikir kreatif, serta melihat peluang yang ada. Orisinalitas muncul dari kemampuan untuk selalu menuangkan imajinasi dalam pekerjaannya, keinginan tampil berbeda atau selalu memanfaatkan perbedaan, memiliki sikap mental yang positif dan daya pikir kreatif. Karya orisinal juga hanya dapat dihasilkan oleh wirausahawan yang memiliki keahlian di bidangnya serta rajin mencoba hal-hal baru yang inovatif. 

6. Berorientasi ke Masa Depan

 Masa depan memiliki berbagai peluang dan tantangan yang berbeda dengan saat ini. Seorang dengan kewirausahaan berani melihat peluang dan tantangan tidak hanya di saat ini, melainkan juga di masa depan. Salah satu indikator atau tanda seseorang memiliki entrepreneurship atau jiwa kewirusahaan adalah mampu membuat usaha bisnis sendiri, menjadi wirausahawan. Wirausaha dalam bidang teknologi transportasi dan logistik, dapat menjadi wirausahawan yang menghasilkan produk, wirausahawan penjual produk ataupun wirausaha yang memberikan jasa perbaikan produk teknologi transportasi dan logistik. Keberhasilan wirausahawan adalah saat usahanya dapat menghasilkan keuntungan atau laba, mampu mempekerjakan banyak orang, memberikan bagi lingkungan sekitarnya, serta dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa dan negaranya. 

 B. Kerajinan dengan inspirasi budaya lokal nonbenda 

 1. Pengertian Kerajinan 

Kerajinan atau dalam bahasa inggris disebut handicraft, dapat dipahami sebagai produk yang menentukan keterampilan tangan. Produk kerajinan adalah produk yang dihasilkan melalui keterampilan tangan dan keterampilan berfikir dalam mengelola suatu bahan atau material sehingga menghasilkan estetika atau keindahan sekaligus fungsi tertentu. 

 2. Jenis-jenis kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda 

 Budaya tradisi dapat dikelompokkan menjadi budaya nonbenda dan artefak/objek budaya. Budaya nonbenda di antaranya pantun, cerita rakyat, tarian, dan upacara adat. Sedangkan artefak/objek budaya diantaranya pakaian daerah, wadah tradisional, senjata dan rumah adat. Pada kehidupan seharihari, produk budaya tradisional nonbenda maupun artefak tidak dipisahpisahkan melainkan menjadi satu kesatuan dan saling melengkapi. 

 C. Perencanaan Usaha Kerajinan dengan Inspirasi Budaya lokal Non Benda

     perencanaan usaha yaitu sebagai proses penentuan visi, misi, dan tujuan, strategi, kebijakan, prosedur, aturan, program, dan anggaran yang diperlukan untuk menjalankan suatu usaha atau bisnis tertentu. Kegiatan wirausaha didukung oleh ketersediaan sumber daya manusia, material, peralatan, cara kerja, pasar, dan pendanaan. Sumber daya yang dikelola dalam sebuah wirausaha dikenal dengan sebutan 6 M, yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja), dan Market (pasar). Wirausaha kerajinan dengan inspirasi budaya non benda dapat dimulai dengan melihat potensi bahan baku (Material), keterampilan produksi (Man dan Machine) dan budaya lokal yang ada di daerah setempat. Wirausaha kerajinan dengan inspirasi budaya akan menawarkan karya-karya kerajinan inovatif kepada pasaran. Pasar sasaran (Market) dari produk kerajinan ini adalah orang-orang yang menghargai dan mencintai kebudayaan tradisional. Kemampuan mengatur keuangan (Money) dalam kegiatan usaha akan menjamin keberlangsungan dan pengembangan usaha. 

untuk absensi dan evaluasi klik berikut

14 komentar:

 
Copyright © . MA NURUL IMAN SEKINCAU LAMPUNG BARAT - Posts · Comments
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger